Baja mangan tinggi, yang biasanya mengandung 12% -14% mangan, merupakan material dengan ketahanan aus dan ketahanan benturan yang sangat kuat. Selama proses pengecoran, paduan baja mangan tinggi ini terlebih dahulu dilebur pada suhu tinggi hingga bahan bakunya meleleh seluruhnya. Logam cair yang telah dilebur dituangkan ke dalam cetakan dan dicetak ke dalam bentuk liner melalui teknologi pengecoran presisi. Teknologi pengecoran presisi dapat memastikan keakuratan ukuran dan bentuk liner, mengurangi limbah material, dan meningkatkan kepadatan struktural liner. Proses ini memastikan kekuatan dan daya tahan liner, memungkinkannya beroperasi secara stabil di lingkungan kerja dengan intensitas tinggi. Pada saat yang sama, proses pengecoran baja mangan tinggi dapat mempertahankan struktur distribusi yang relatif seragam, sehingga seluruh lapisan memiliki sifat fisik yang relatif seimbang selama penggunaan. Kepadatan struktur internal sangat penting untuk meningkatkan ketahanan aus dan ketahanan benturan, sehingga lapisan baja mangan tinggi dapat mengatasi tekanan yang disebabkan oleh benturan dan keausan kecepatan tinggi pada crusher dengan lebih baik.
Dalam proses pembuatan lapisan baja mangan tinggi, langkah paling kritis adalah pendinginan. Quenching mengacu pada pemanasan cast liner hingga suhu lebih dari 1000°C dan kemudian mendinginkannya dengan cepat. Proses ini menghasilkan terbentuknya struktur martensit pada permukaan liner. Martensit adalah struktur logam yang sangat keras dengan kekerasan dan ketahanan aus yang sangat tinggi, yang memungkinkan permukaan lapisan lebih tahan terhadap benturan dan gesekan dari material yang dihancurkan. Melalui pendinginan, kekerasan permukaan baja mangan tinggi ditingkatkan secara signifikan hingga kisaran kekerasan HRC 50-60, yang sangat penting untuk meningkatkan ketahanan aus lapisan. Ketika liner bersentuhan dengan bijih atau bahan lain, hal ini dapat secara efektif mengurangi tingkat keausan dan dengan demikian memperpanjang masa pakai.
Fitur utama pelapis baja mangan tinggi adalah efek pengerasannya sendiri. Seiring bertambahnya waktu penggunaan, permukaan liner akan terus terbentur dan aus, yang secara bertahap akan mengeraskan permukaan. Ketika dampak terus terakumulasi, lapisan permukaan yang mengeras akan terbentuk pada permukaan liner, yang selanjutnya meningkatkan ketahanan ausnya. Kekerasan lapisan yang dapat mengeras sendiri ini dapat mencapai lebih dari HRC 60, sehingga sangat meningkatkan masa pakai liner dalam kondisi kerja yang berat. Karakteristik ini berbeda dengan bahan pengerasan konvensional karena tidak menyebabkan patah getas akibat kekerasan yang berlebihan, namun menjaga keseimbangan yang baik antara kekerasan dan ketangguhan. Hal ini memungkinkan impact liner baja mangan tinggi beroperasi secara stabil di bawah beban tumbukan intensitas tinggi tanpa patah getas, sehingga mengurangi waktu henti peralatan yang disebabkan oleh kerusakan liner dan meningkatkan efisiensi crusher.
Proses pendinginan tidak hanya membuat permukaan liner menjadi sangat keras, tetapi juga menjaga ketangguhan yang melekat pada material baja mangan tinggi. Komposisi dan struktur unik dari baja mangan tinggi memungkinkannya memiliki ketahanan benturan yang baik dengan tetap mempertahankan kekerasan yang tinggi. Artinya liner dapat menahan benturan terus menerus tanpa retak atau pecah selama penggunaan jangka panjang, sehingga memastikan pengoperasian crusher yang stabil.
Ini impact crusher pelat lapisan dampak baja mangan tinggi sangat cocok untuk peralatan penghancur di pertambangan, metalurgi, bahan bangunan dan industri lainnya, dan dapat menangani berbagai bahan dengan kekerasan tinggi dan sangat abrasif. Baik dalam penghancuran bijih logam atau dalam pemrosesan limbah konstruksi dan bahan bangunan, lapisan ini dapat menunjukkan ketahanan aus dan ketahanan benturan yang sangat baik, sehingga secara signifikan meningkatkan efisiensi penghancuran peralatan.